Planning your trades




Oleh Jabatan Pendaftaran Tbst II
Bismillahirahmanirrahim

Planning ..satu perkataan yang sering kita dengar tapi kita gagal melaksanakan dengan baik. Ada pepatah mat salleh yang menyatakan "If you fail to plan than you are planning to fail." Tanpa planning maka gagallah segalanya. Apakah inti pati dalam kita untuk berjaya planning?

Yang paling utama adalah kawalan emosi. Sebab di sinilah segalanya bermula .. tengah marah kita berdendam, terlalu gembira kita terlupa. Kawalan emosi itu amatlah penting untuk kita sentiasa berada dalam keadaan aman, dalam keadaan focus. Barulah mudah untuk kita belajar, menganalisa dan membuat keputusan. Hanya dengan jiwa yang aman kita terkaitkan diri kita dengan Allah .. "Orang-orang beriman dengan jiwa yang tenang banyak mengingati Allah, dan dengan mengingati Allah jiwa menjadi tenang." - Al Quran. Lantas hati kita terbuka luas kepada keredhaan Illahi.

Apabila telah tenang dan dalam keadaan yang kyusuk kita mula membuat planning. Apakah planning dalam perniagaan forex ini? Adanya satu kerangka kerja (planning) yang mana sesuai untuk diri sendiri. Abg Din telah sampaikan kepada kita satu idea bagaimana untuk kita hadapi perniagaan forex. Tapi bukanlah semua idea ini mampu kita dokong 100%, jadi adalah lebih baik untuk kita ambil apa yg kita betul-betul faham dan masukkan ke dalam kerangka kerja (planning) untuk diri sendiri. Contoh kita kenal betul dengan KK TB .. laut tenang >3jam .. volume <70 ..=".." 3-5pm="3-5pm" ada="ada" anda.="anda." anda="anda" antara="antara" apakah="apakah" benda="benda" besar="besar" br="br" buatkan="buatkan" candle="candle" dalam="dalam" dan="dan" diri="diri" emosi="emosi" entry="entry" favourite="favourite" hanya="hanya" inilah="inilah" jadi="jadi" jangan="jangan" jenis-jenis="jenis-jenis" jika="jika" kawalkan="kawalkan" kita="kita" kk="kk" lagi="lagi" lain="lain" langkah="langkah" maka="maka" masuk="masuk" masukkan="masukkan" module="module" nyatakan="nyatakan" pip="pip" planning="planning" satu="satu" selesai="selesai" sendiri.="sendiri." seperti="seperti" seterusnya="seterusnya" so="so" sudah="sudah" telah="telah" terjadi="terjadi" terjadinya="terjadinya" tidak="tidak" trade.="trade." trading="trading" tuliskan="tuliskan" tunggu="tunggu" untuk="untuk" waktu="waktu" yang="yang">
Apabila telah adanya planning, kita lebih terurus, lebih professional dalam mengendalikan perniagaan forex ini. Setiap hari kita melihat market, apakah yang kita lihat dan apakah yang perlu kita buat. Allah ajarkan dalam AlQuran; "Aku ciptakan manusia dengan pendengaran, penglihatan dan hati, tapi amat sikit yang bersyukur." Cuba kita lihat lebih mendalam ayat ini dan bagaimana kita nak aplikasikan dalam trading kita. Allah katakan pasal syukur dan lazimnya manusia bersyukur apabila kurnia/rezeki Allah dilimpahkan kepadanya, dalam erti kata lain kita bersyukur bila kita mampu profit dari trading kita. Untuk profit maka perlulah kita gunakan pendengaran, penglihatan dan hati.

Pendengaran, apa yang kita perlu dengar? Ilmu telah diberi dan planning/KK yang terperinci untuk diri sendiri telah kita lakukan. Sebaik kita buka MT4, kuatkan deria pendengaran anda .. iaitu mendengar apa yang market cuba nak beritahu. Contoh saya berikan macam mana nak gunakan pendengaran; lihat market dari 17 hinggan 19 Julai 2012 .. market berada dalam pelabuhan/sideways .. tapi cuba dengarkan market itu apa yang dia nak beritahu:
Lihat bentuk market .. market lebih kepada bentuk n
Candle bersize bank lebih cenderung kepada sell
Market repair dengan candle2 kecil
Pelabuhan yang bertahan selama 9 hari
Market yang 'berhenti seketika' dari pergerakkan sell
Kekuatan horizontal line .. bank masih berpihak pada selling
Jadi inilah yang kita nak dengar .. informasi-informasi dari sejarah yang menyatakan perangai bank sekarang ini .. lebih cenderung kepada sell.

Seterusnya kita gunakan deria penglihatan.. apa yang kita nak lihat adalah perkara yang telah kita nyatakan dalam KK peribadi kita untuk berlaku di depan mata kita. Tunggu .. hari jumaat kita telah nyatakan dalam KK peribadi kita, "Jumaat market bergerak satu hala mengikuti candle besar pada TO selagi market tidak melebihi zon max." Kita tunggu dengan kesabaran berbekalankan informasi yang ada, nah satu candle besar terjadi di TO 19pip sell .. mata melihat .. lihat lagi pada KK peribadi kita .. zon A di mana .. Zon B di mana .. HL di mana .. volume berapa .. bentuk market bagaimana .. inilah yang kita lihat .. wow cantik ..

Hati berasa aman .. berasa tenteram .. yakin akan market akan terus sell .. kita tunggu 3pm untuk kepastian .. yes market attack zon A tapi tak mampu tembus .. kita bertambah yakin .. 5pm satu candle besar lagi 21pip .. 6pm kebiasaannya reversal tapi tidak menjadi .. volume masih dalam lingkungan 50pip .. mmm sell pada lot yang kecil .. 7pm ST berlaku yes sell sell sell .. target tp hari jumaat vol max 120pip .. Ya Allah .. sungguh indah ilmu yang Kamu berilkan ..

Tulah pentingnya kena ada satu set kerangka kerja sendiri .. yang berlandaskan pengalaman/kefahaman. Dengan menggunakan Pendengaran, Penglihatan dan Hati yang Allah kurniakan kepada kita .. kita mampu menjadi lebih professional dalam trading kita. Tidak kelam kabut .. membuat kesilapan yang tidak menentu, adanya kepastian di mana perlu kita masuk trading dan di mana pula kita hendak keluar market.

Contoh lagi satu bila kita ada planning & menggunakan pendengaran, penglihatan dan hati. Lihat market 17 Julai 2012 .. Kita mendengar apa yang market cuba beritahu .. hari isnin 16julai terdapatnya bank buy, bentuk u complete, market untuk hari tersebut tutup menembusi zon A .. ookk kita dengar yang market lebih cenderung untuk buy .. kita siapkan KK untuk buy. Bermulanya hari selasa 17jul .. deria penglihatan kita gunakkan untuk mencari peluang buy berlandaskan KK yang kita ada. Market walaupun dalam laut tenang tapi huru hara banyak gangguan (noise) .. shadow sana sini. Tiba-tiba 10pm .. zoom market jatuh .. tersentap kejap .. tapi kita sabar kuatkan kawalan emosi yakin market nak buy .. 1030pm .. iisskk volume hampir cecah 130pip .. kita lihat kembali candle tersebut bermula di atas zon A terus tembus .. sabar lagi tunggu dan lihat .. market mula disedut .. 10.55pm 20pip telah disedut .. kita lihat kk .. kita lihat market .. apa yang kita nampak volume 130pip shadow to shadow, shadow 20pip, candle terlalu besar 67pip, hari selasa market sering kembali ke zon A .. TK 11pm .. Hati kita mula tenteram selepas kejutan market zoom jatuh tadi, hati berasa aman .. ya inilah yang kita tunggu-tunggu .. buy buy buy .. TP zon A .. Ya Rabbi MasyaAllah ..

Buatlah planning/kerangka kerja anda sendiri .. sentiasa ianya ada berhampiran supaya mudah anda nak rujuk. KK sendiri ini hanya mampu terhasil apabila anda kenal market, kenal ilmu yang Abg Din sampaikan, kenal akan diri anda sendiri. Kenal diri .. mmm luangkan sedikit masa dan pelajarilah pasal diri anda, ada banyak ilmu-ilmu diluar sana yang boleh anda ikuti. Janganlah anda kedekut untuk berbelanja membeli buku-buku seperti karya T Herv, Rhodda, Kiyosaki, Dr Azizi dan ramai lagi .. janganlah anda kedekut untuk berbelanja menyertai kursus-kursus motivasi. Janganlah anda jauhkan diri anda dari ceramah-ceramah agama, kiamulai .. semua ini hanya untuk membantu memperbaiki diri anda juga. Beringatkan ketika anda masih muda .. dah tua tak guna lagi anda terkejar-kejar ilmu ini semua. Karma, Law of Attraction, Dosa/pahala .. semua ini penting dalam anda untuk berjaya sebagai seorang manusia.

---Amin---

MENGELOLA MENTAL DAN EMOSI DALAM TRADING





Lely Leli
Pengertian Emosi: adalah suatu perasaan (afek) yang mendorong individu untuk merespon atau bertingkah laku terhadap stimulus, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar dirinya.

Seorang Trader haruslah memiliki kemampuan untuk mengelola mental serta emosi mereka demi kepentingan tradingnya. Mereka yang gagal disini tidak akan dapat bertahan lama dalam forex. Dan kabar buruknya ini bukan perkara yang mudah. Tidak lebih dari 10% yang mampu bertahan hingga lebih dari 6 bulan dalam bisnis forex trading.

Ada yang cukup melakukan simulai dalam pikiran mereka lalu mereka mampu menjaga pikiran dan emosi mereka tetap sehat dalam bertrading.
Ada juga yang membutuhkan waktu beberapa bulan hingga beberapa tahun untuk dapat mengelola mental mereka. Lainnya bahkan ada yang tidak dapat melewatinya sama sekali.

Nah berkaitan dengan masalah emosi ini, ada beberapa karakter buruk yang perlu dihindari ketika trading . Jika Anda mempunyai beberapa kebiasaan buruk dalam kehidupan sehari-hari itu menjadi urusan pribadi Kita masing-masing. Namun jika Anda membawa beberapa kebiasaan buruk yang akan disebutkan dibawah ini dalam trading Anda, dalam hitungan hari sampai bulan akan ada kerugian besar karena kebiasaan buruk tersebut.

1. Serakah
Nah ini adalah penyakit pertama bagi mereka yang telah memperoleh profit di forex. Semua orang memiliki kecenderungan untuk menginginkan lebih ketika mereka memperoleh yang namanya uang. Coba bayangkan dalam hitungan menit kita akan dapat profit 2 juta, Bukankah itu adalah sesuatu yang luar biasa? Jika dibandingkan gaji seorang karyawan yang besarnya Rp 2 Juta sebulan, itu artinya mereka hanya akan memperoleh Rp 100 Ribu/ hari dan itu pun setelah mereka bekerja selama 8 jam. Sementara Anda dapat memperoleh 2 Juta Rupiah hanya dalam hitungan beberapa menit saja dikarenakan mata uang bergerak beberapa puluh pips. Bukankah itu luar biasa?

Para pemula yang pernah merasakan manisnya profit ini tentulah menginginkan yang lebih besar lagi.Disinilah masalah keserakahan akan muncul. Menginginkan sesuatu yang lebih tanpa adanya pertimbangan logis dan perhitungan yang cermat seperti modal, kondisi market, dan resiko, itulah yang dimaksud dengan serakah.

Mereka yang terjebak dengan sikap mental serakah mengira setelah mereka memenangkan 1 Juta mereka yang pertama mereka dapat mengulangnya saat itu juga tanpa memikirkan bagaimana kondisi harga saat itu. Dalam keadaan demikian biasanya pertimbangan dan analisa logis sudah dikesampingkan dan pikiran Kita penuh dengan usaha bagaimana untuk memperoleh profit lainnya. Akibatnya adalah membuka posisi baru tanpa memahami bahwa saat itu mungkin saja analisa Kita absurd.

Lalu bagaimana caranya mencegah diri Kita untuk tidak serakah ketika bertrading?

Ada beberapa nasihat sederhana untuk membantu Anda tidak serakah ketika sedang trading:

Setia pada sistem trading Anda. Ini sekaligus mengajarkan Anda untuk disiplin. Apabila kita sudah mantap dan paham dengan TBST , ya pahami dan belajar lagi dengan sungguh-sungguh
Jangan habiskan waktu berlama-lama di depan chart Anda. Ini akan menimbulkan keinginan untuk membuka posisi baru alias gatal tangan.
Miliki pemahaman bahwa tidak semua pergerakan harga harus menghasilkan profit bagi Anda.
Miliki target tertentu dalam trading harian atau mingguan Anda. Jangan terlalu tinggi. Ketika sudah tercapai, tutup platform Anda dan matikan komputer lalu pergilah tidur!
Solusi terakhir: berhentilah memikirkan profit Anda ketika Anda tidur (hei … jangan mengernyitkan dahi begitu dong, saya serius dengan statement ini karena ini juga pengalaman pribadi tidak bisa tidur setelah trading hhhe).

2. Balas Dendam
Nah mereka yang pernah terjebak dalam keserakahan ketika mereka profit biasanya akan mengalami loss dalam trading-trading mereka yang berikutnya. Sampai di sini jikalau masih tidak mau “bertobat” juga maka biasanya akan berlanjut ke masalah psikologis yang berikutnya yang bernama balas dendam. Mereka yang terkena sindrom balas dendam terhadap market biasanya punya pemikiran begini: ”Apa pun yang terjadi, yang penting Saya balik modal dahulu.”
Pertanyaammya balik modal apa ga? Yang ada malah loss…betul ga….

Lalu apa yang harus Kita lakukan jika dalam bulan-bulan pertama Kita bertrading terjadi loss? Yang jelas balas dendam bukan jawabannya. Hal yang terbaik yang dapat Kita lakukan ketika Kita mengalami loss adalah me-review ulang system belajar kekurangan Kita sendiri. Apakah analisa Kita masih tidak akurat? Atau apakah mental Kita belum siao? Bahkan jikalau Kita masih menemukan banyaknya kendala sana sini ketika bertrading real account, jangan merasa malu untuk kembali ke demo. Namun kembalilah dengan rencana yang jelas. Apa yang hendak Kita lakukan di demo? Nah ini yang harus dijawab.

Berikut tips-tips singkat yang mungkin membantu Anda terhindar dari sindrom balas dendam terhadap market:

Tindakan pertama ketika loss: relakan dan pelajari dimana kekurangan Kita.
Bersikap sabar ketika loss sama seperti tenang ketika profit.
Tunggu kesempatan terbaik untuk masuk kembali ke market. Harusnya jika di trading pertama Kita loss maka trading berikutnya lebih hati-hati lagi bukan malah balas dendam.
Jika loss Anda cukup besar, adalah bijak untuk berhenti bertrading sementara waktu sampai Anda benar-benar pulih secara mental dan dapat bertrading kembali dengan kepala dingin.
Pikirkanlah: Bukankah sudah sejak semula Kita mengalokasikan dana forex ini sebagai risk capital? Artinya kalau pun benar-benar hilang Kita sudah siap. Bersikaplah konsisten terhadap keputusan yang Kita ambil.

3. Ragu-Ragu/ Takut
Kedua masalah psikologis ini berakibat sama: entry pada saat yang terlambat atau bahkan kehilangan kesempatan profit. Benar Kita harus berhati-hati dalam trading Kita. Namun berhati-hati bukan berarti takut. Keduanya berakibat sama. Ketika Anda mengambil posisi Beli atau Jual pada saat yang terlambat maka akibatnya harga dapat berbalik dari trend yang telah Kita prediksikan dan tentu saja rugi terjadi.

Untuk menjadi seorang yang berani namun tetap berhati-hati memang bukan perkara yang sederhana. Yang Anda butuhkan untuk dapat menjadi seperti itu adalah menguasai diri sendiri.
Belajar TBST bukan hal yang mudah, dibutuhkan kesabaran dan keikhlasan yang sangat-sangat hebat.Bukan hanya itu..memerlukan waktu yang cukup lama untuk memahami dan mengkaji market.
So…kenalilah dirimu sendiri, itu tidak mudah..belajar dan terus belajar…
Apabila secara syari’at sudah dilakukan, pasrahkan hasil akhirnya pada allah SWT, karena hanya Allah pemilik semua ilmu, pemilik semua kesempurnaan.

Selamat berjuang dan sukses

Kekuatan Cinta


Bismillah

Ini sebuah kisah nyata yang terjadi di Jepang. Ketika sedang merenovasi sebuah rumah, seseorang mencoba merontokan tembok.

Rumah di Jepang biasanya memiliki ruang kosong diantara tembok yang terbuat dari kayu. Ketika tembok mulai rontok, dia menemukan seekor kadal terperangkap diantara ruang kosong itu karena kakinya melekat pada sebuah paku. Dia merasa kasihan sekaligus penasaran. Lal
u ketika dia mengecek paku itu, ternyata paku tersebut telah ada disitu 10 tahun lalu ketika rumah itu pertama kali dibangun.

Apa yang terjadi? Bagaimana kadal itu dapat bertahan dengan kondisi terperangkap selama 10 tahun?

Dalam keadaan gelap selama 10 tahun, tanpa bergerak sedikitpun, itu adalah sesuatu yang mustahil dan tidak masuk akal. Orang itu lalu berpikir, bagaimana kadal itu dapat bertahan hidup selama 10 tahun tanpa berpindah dari tempatnya sejak kakinya melekat pada paku itu!

Orang itu lalu menghentikan pekerjaannya dan memperhatikan kadal itu, apa yang dilakukan dan apa yang dimakannya hingga dapat bertahan. kemudian, tidak tahu darimana datangnya, seekor kadal lain muncul dengan makanan di mulutnya ….
Subhanallah… Maha Suci Allah Subhanahu Wata'ala
Orang itu merasa terharu melihat hal itu. Ternyata ada seekor kadal lain yang selalu memperhatikan kadal yang terperangkap itu selama 10 tahun. Sungguh ini sebuah cinta…cinta yang indah. Cinta dapat terjadi bahkan pada hewan yang kecil seperti dua ekor kadal itu. apa yang dapat dilakukan oleh cinta? tentu saja sebuah keajaiban. Bayangkan, kadal itu tidak pernah menyerah dan tidak pernah berhenti memperhatikan pasangannya selama 10 tahun. bayangkan bagaimana hewan yang kecil itu dapat memiliki karunia yang begitu menganggumkan

Mari Kita ambil Ibrah Sobat…
Sudahkah Praktek Cinta kita pada sang kekasih yang kita sayangi demikian..?
Sudahkah Kita Membesarkan Nama Allah Subhanahu Wata'ala Yang Memberi rizky tanfa henti dengan bersyukur PadaNya…?

Babah Abdullah Salam uhuwa fillah Smille:)
 —